Asam
sulfat adalah bahan kimia dasar yang banyak dipakai dalam industri kimia. Dalam produksi pupuk, merupakan bahan
perantara antara biji fosfat agar menjadi asam fosfat dan produk akhir seperti
ammonium sulfat, campuran pupuk cair dan sebagainya.
Dalam bidang teknologi kimia yang
lain, asam sulfat merupakan bahan perantara dalam pembuatan senyawa ester (
esterifikasi ) , sebagai katalisator asam baik yang ikut bereaksi maupun tidak
dalam pembuatan senyawa kimia lain. Diantaranya dalam reaksi alkilasi anilin
dan pembentukan senyawa acrylamide. Oleh
karena itu pendirian pabrik asam sulfat
merupakan hal yang penting untuk mencukupi kebutuhan bahan baku
tersebut.
REAKSI KIMIA
Reaksi kimia untuk pembentukan asam
sulfat melalui 3 tahapan reaksi sebagai berikut
:
S +
O2 ===> SO2
SO2 + ½ O2
===>
SO3
SO3 + H2O ===> H2SO4
Reaksi
pertama terjadi di dalam furnace dengan membakar belerang cair dengaan udara.
Reaksi kedua terjadi di dalam reaktor dengan bantuan katalisator padat V2O5
dan bersifat eksotermis. Reaksi ketiga adalah proses penyerapan SO3
dengan menggunakan air atau larutan asam sulfat encer dan bersifat eksotermis.
URAIAN PROSES
Belerang padat diumpankan ke dalam
bak pelebur sehingga mencair pada suhu sekitar 145°C kemudian diumpankan ke
dalam furnace untuk direaksikan dengan oksigen dari udara sehingga terbentuk SO2.
Gas panas dari furnace diturunkan suhunya dengan dilewatkan ke dalam waste heat boiler sebelum diumpankan ke
dalam reaktor. Di dalam reaktor fixedbed, gas SO2 direaksikan dengan
udara sehingga terbentuk senyawa SO3. Hasil reaksi kemudian
diumpankan ke dalam menara absorber untuk diserap oleh larutan asam sulfat 98 %
sehingga terbentuk oleum 20 % yang kemudian diencerkan dengan air di tangki
pengencer sehingga menjadi larutan asam sulfat 98 %. Selanjutnya produk
ditampung di dalam tangki penampung.
Udara
yang dipakai sebagai udara pembakar di furnace maupun di reaktor sebelumnya
dikeringkan di menara pengering sehingga
kandungan uap air yang terikut dalam udara umpan akan sekecil-kecilnya.
PEFD Manufacture of Sulfuric Acid from Sulfur and Air
DATA UNTUK REAKTOR
Jenis: Reaktor FixedBed Adiabatis
·
Kondisi operasi
Suhu :
330 - 450°C
Tekanan :
± 1.9 atm
Sifat reaksi :
eksotermis
Kondisi proses : non
adiabatis-non isotermal dengan pendingin Dowterm A
·
Katalisator
Jenis :
V2O5 (vanadium
pentaokside)
Bentuk :
silinder
Ukuran :
0.22 in x 0.40 in
Bulk density, ρB : 0.576 gr/m3
Void space :
0.51
·
Kinetika reaksi
Reaksi yang terjadi mengikuti persamaan
reaksi sebagai berikut:
SO2 + ½ O2
===>
SO3
Persamaan ini diberikan oleh Calderbank, untuk oksidasi
dengan menggunakan katalisator V2O5 (Charless G.Hill,
1977)
dengan :
rS = kecepatan reaksi pSO2 , kmol/kgcat.sec
k1 = konstanta kec. reaksi ke kanan, kmol/(kg kat.atm3/2.det )
k2 = konstanta kec. reaksi ke kiri, kmol/(kg kat.atm.det)
T = suhu , K
pSO2 = tekanan parsial SO2, atm
pSO3 = tekanan parsial SO3, atm
Data US Patent
untuk pembuatan Asam Sulfat dari Belerang adalah United States Patent No 4059496, 22 November 1977 dengan label Process
for the preparation of sulfuric acid from sulphur dioxide
Download United States Patent 4059496
Semoga bermanfaat..!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar