Dibutil phthalat (DBP) adalah senyawa organik yang umum digunakan sebagai
plasticizer karena toksisitasnya yang rendah dan jangkauan cairan yang luas.
Dengan rumus kimia C6H4(CO2C4H9)2,
minyak ini tidak berwarna, meskipun sampel komersial sering berwarna kuning.
Produksi dan penggunaan
DBP dihasilkan oleh reaksi n-butanol dengan phthalat anhidrida. DBP
adalah plasticizer penting yang meningkatkan kegunaan beberapa plastik rekayasa
utama, seperti PVC. PVC yang dimodifikasi seperti itu banyak digunakan dalam pipa
ledeng untuk membawa saluran pembuangan dan bahan korosif lainnya.
Degradasi
Hidrolisis DBP menghasilkan asam phthalat dan 1-butanol. Monobutyl
phthalate (MBP) adalah metabolit utamanya.
Biodegradas
Biodegradasi oleh mikroorganisme merupakan salah satu rute untuk
remediasi DBP. Misalnya, spesies Enterobacter dapat mengurai limbah padat
perkotaan—di mana konsentrasi DBP dapat diamati pada 1500 ppm—dengan waktu
paruh 2-3 jam. Sebaliknya, spesies yang sama dapat memecah 100% dimetil phthalat
setelah rentang waktu enam hari. Jamur pelapuk putih Polyporus brumalis
menurunkan DBP. DBP terlindi dari tempat pembuangan sampah.
Sifat fisik yang relevan dengan
biodegradasi
Seperti tercermin dari koefisien partisi oktanol-airnya sekitar 4, ia
bersifat lipofilik, yang berarti tidak mudah dimobilisasi (dilarutkan oleh)
air. Meskipun demikian, senyawa organik terlarut (DOC) meningkatkan
mobilitasnya di tempat pembuangan sampah.
DBP memiliki tekanan uap yang rendah yaitu 2,67 x 10−3 Pa. Dengan
demikian DBP tidak mudah menguap (karenanya kegunaannya sebagai plasticizer). Konstanta
Hukum Henry adalah 8,83 x 10−7 atm-m3/mol.
Dibuthylphthalat
merupakan hasil esterifikasi dari butanol dan phthalic anhidrid dalam fase
cair. Reaksi yang terjadi dapat dituliskan dengan persamaan reaksi sebagai
berikut :
C6H4(CO)2O
+
2 C4H9OH ===>
C6H4(COOC4H9)2 +
H2O
Katalisator yang dipakai dalam reaksi esterifikasi pada umumnya adalah
asam kuat inorganik seperti asam klorida dan asam sulfat, tetapi asam sulfat
lebih banyak dipakai karena waktu reaksi bisa lebih cepat. Reaksi terjadi dengan kondisi operasi
tekanan 3 atm dan suhu sekitar 150°C dan dijalankan di dalam reaktor Reaktor
Alir Tangki Berpengaduk (RATB). Digunakan 2 RATB yang disusun seri. Konversi phthalic
anhidrid 90%. .
URAIAN PROSES
Butanol 98% dari tangki bahan baku dicampur dengan butanol recycle yang
berasal dari hasil atas menara distilasi kemudian diumpankan ke dalam Tangki
Pencampur (TP-01). Pada saat yang sama phthalic anhidrid padat dari gudang
diangkut untuk diumpankan ke dalam TP-01. Dengan suhu TP-01 sebesar 75°C, maka
phthalic anhidrid akan mencair dan juga larut dalam butanol. Larutan yang
berasal dari TP-01 kemudian diumpankan ke dalam Reaktor. Pada saat yang sama asam sulfat dimasukkan ke
reaktor sebagai katalisator.
Reactor bekerja pada suhu 150°C dan tekanan operasi 3 atm. Hasil reaksi
esterifikasi diumpankan ke dalam netralizer untuk menetralkan asam sulfat yang
ada dengan menggunakan larutan sodium hidroksid
sehingga terbentuk senyawa garam sodium sulfat.
Selanjutnya hasil reaksi di netralizer dialirkan ke
dalam Decanter untuk memisahkan antara larutan organik yang terdiri atas butanol
dan Dibutil phthalat dengan sedikit air sebagai hasil atas ( fase ringan ); dan
senyawa garam sodium sebagai fase berat. Fase ringan diumpankan ke dalam menara
distilasi untuk memisahkan Dibutil phthalat dari butanol dan air. Hasil bawah
MD berupa senyawa Dibutil phthalat 99% sebagai produk utama yang ditampung di
tangki produk, sedangkan hasil atas yang sebagian besar berupa butanol
dikembalikan ke reaktor sebagai recycle.
DIAGRAM ALIR
DATA UNTUK REAKTOR
Jenis: Reaktor Alir Tangki Berpengaduk (CSTR)
·
Kondisi operasi
Suhu :
150°C
Tekanan :
3 atm
Sifat reaksi :
eksotermis
Kondisi proses : isotermal
·
Kinetika reaksi
Reaksi yang terjadi mengikuti persamaan
reaksi sebagai berikut:
C6H4(CO)2O + 2 C4H9OH ===> C6H4(COOC4H9)2 +
H2O
Kecepatan reaksi :
rA = k.CA2
k = 3.533 x 1011 e(-9902.2/T)
dengan :
rA = kecepatan reaksi, kmol/m3.jam
k = konstanta kec. reaksi ke kanan,
m3/kmol.j
T = suhu , K
CA = konsentrasi phthalic anhidrid,
kmol/m3
Data US Patent untuk pembuatan Dibutil
Phthalate dari Phthalic anhidrid dan butanol adalah United States Patent No. 2834801, 13 Mei 1958 dengan label Method of esterification and purification of higher alcohols
Rabu, 17
November 2021 / 11 Rabiul Akhir 1443 H
Tidak ada komentar:
Posting Komentar